4 Bintang dari 'Grup Neraka'

Van Persie, Belanda

FOTO:

Robin Van Persie membuktikan ketajamannya bersama Arsenal musim ini dengan mencetak 37 gol dari 47 pertandingan di semua ajang. Itu pula yang membuatnya menyabet gelar top skorer dan pemain terbaik Liga Inggris musim ini.

Piawai menciptakan ruang tembak, bermain bagus saat menusuk di sayap, serta kecepatan adalah beberapa keunggulan pemain kidal berusia 28 tahun itu.

Piala Eropa tahun ini bakal menjadi ajang pembuktian Van Persie bersama timDe Oranje. Sebabnya, selama memperkuat Belanda di tiga turnamen besar sebelumnya, Van Persie cuma mengemas lima gol saat dua kali main di Piala Dunia dan sekali di Piala Eropa.

Daniel Agger, Denmark

FOTO:

Di antara tiga klub penghuni Grup B lainya, Denmark, mungkin yang paling tidak diunggulkan untuk lolos ke ke babak perempatfinal.

Pun begitu, ada satu pemain bertahan yang menonjol tim 'Dinamita'. Sosok yang digadang-gadang sebagai salah satudefender terbaik Liga Primer Inggris itu adalah Daniel Agger, pilar pertahanan klub Liverpool.

Bek 27 tahun yang kuat saat duel udara, memiliki kecepatan, dan 'bersih' ketika melakukan tackling itu bakal menjadi andalan Denmark untuk menanggulangi serangan-serangan tiga tim lainnya yang dikenal bagus saat menyerang Belanda, Jerman, dan Portugal.

Mesut Oezil, Jerman

FOTO:

Der Panzer memang dijejali banyak pemain tengah muda bertalenta, salah satunya pemain andalan yang disebut-sebut sebagai Lionel Messi-nya Jerman: Mesut Oezil.

Oezil “memperkenalkan diri” saat tampil impresif bersama Jerman Piala Dunia 2010. Berkat prestasinya itu, dia pun direkrut oleh raksasa Eropa, Real Madrid.

Bersama El Real, pemain keturunan Turki ini menjadi 'raja assist' di La Liga. Selama dua musim dia mencatatkan sebanyak 34 assist.

Tak hanya jago asist, Oezil juga terkadang menjadi pemecah kebuntuan dengan gol-gol yang dia ciptakan. Pemain 23 tahun itu mengemas 10 gol selama merumput di Liga Spanyol.

Cristiano Ronaldo, Portugal

FOTO:

Cristiano Ronaldo adalah nama yang paling identik untuk menyebut nama Portugal sat ini. Ia adalah ikon sepakbola negara tersebut, setelah berakhirnya generasi emas di era Luis Figo dkk.

Kehebatan pemain termahal dunia itu berlanjut di musim yang baru lalu. Ia mengumpulkan 60 gol dari 55 pertandingan di semua kompetisi bersama Real Madrid, dan membawa klubnya meraih juara La Liga.

Di tim Portugal tahun ini, peran Ronaldo akan semakin besar karena dia menyandang ban kapten. Mengoleksi 89 penampilan dengan sumbangan 32 gol, Ronaldo adalah pemain paling berpengalaman di skuad Portugal saat ini.